ads header

Breaking News

Pembelajaran Indikator Ketercapaian GLS SMP Tahap Pembelajaran

Indikator Ketercapaian GLS SMP Tahap Pembelajaran. Dalam tahap pembelajaran, semua kegiatan yang dilakukan dalam kegiatan tindak lanjut di tahap pengembangan dapat diteruskan sebagai bagian dari pembelajaran dan dinilai secara akademik. Kelas/sekolah dapat menentukan ketercapaian kegiatan literasi pada tahap pembelajaran dengan menggunakan indikator-indikator berikut ini.

No Indikator Belum Sudah
1 Kegiatan membaca pada tempatnya (selain
lima belas menit sebelum pembelajaran) sudah membudaya dan menjadi kebutuhan
warga sekolah (tampak dilakukan oleh semua warga sekolah)
2 Kegiatan lima belas menit membaca setiap
hari sebelum jam pelajaran diikuti
kegiatan lain dengan tagihan nonakademik atau akademik.
3 Ada pengembangan
berbagai strategi membaca
4 Kegiatan membaca buku nonpelajaran yang terkait dengan buku pelajaran
dilakukan oleh peserta didik dan guru (ada tagihan akademik untuk peserta didik)
5 Ada berbagai kegiatan
tindak lanjut dalam bentuk menghasilkan respon secara lisan maupun tulisan
(tagihan akademik)
6 Peserta didik memiliki portofolio yang berisi kumpulan jurnal respon
membaca minimal 12 (dua belas) buku nonpelajaran
7 Melaksanakan berbagai strategi untuk memahami teks
dalam semua mata pelajaran (misalnya, dengan menggunakan graphic organizers secara optimal, misalnya tabel TIP: Tahu-Ingin-Pelajari; tabel Perbandingan;
Tangga Proses/Kronologis)

8 Guru menjadi model dalam kegiatan
membaca buku nonpelajaran dengan ikut membaca buku-buku pilihan
(nonpelajaran) yang dibaca oleh siswa
9 Tagihan lisan dan
tulisan digunakan sebagai penilaian akademik
10 Peserta didik
menggunakan lingkungan fisik, sosial,
afektif, dan akademik disertai beragam bacaan (cetak, visual,
auditori, digital) yang kaya literasi–di luar buku teks pelajaran–untuk
memperkaya pengetahuan dalam mata pelajaran
11 Jurnal respon peserta
didik dari hasil membaca buku bacaan dan buku pelajaran (hasil tagihan
akademik) dipajang di kelas dan/atau koridor sekolah
12 Ada penghargaan terhadap pencapaian peserta didik dalam kegiatan
berliterasi (berdasarkan tagihan akademik)
13 Ada poster-poster
kampanye membaca untuk memperluas pemahaman dan tekat warga sekolah untuk
menjadi pembelajar sepanjang hayat
14 Ada bahan kaya teks terkait dengan mata pelajaran yang terpampang di tiap
kelas
15 Ada unjuk karya (hasil
dari kemampuan berpikir kritis dan
kemampuan berkomunikasi secara kreatif secara verbai, tulisan, visual, atau digital) dalam perayaan
hari-hari tertentu yang bertemakan literasi
16 Perpustakaan sekolah menyediakan beragam buku bacaan (buku-buku
nonpelajaran: fiksi dan nonfiksi) yang diperlukan peserta didik untuk
memperluas pengetahuannya dalam pelajaran tertentu.
17 Tim Literasi Sekolah
bertugas melakukan perencanaan, pelaksanaan, dan asesmen program literasi
sekolah.
18 Sekolah berjejaring dengan pihak eksternal untuk pengembangan program
literasi sekolah dan pengembangan profesional warga sekolah tentang
literasi.

http://ilmuduniapendidikan.blogspot.co.id/2016/07/pembelajaran-indikator-ketercapaian-gls.html

Jika semua indikator sudah dipenuhi, sekolah atau kelas dapat mempertahankan serta terus-menerus melakukan kreasi dan inovasi. Selain itu, sekolah dapat menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lainnya. 

No comments